Rabu, 15 Oktober 2014

PENGERTIAN SERTA FUNGSI BISNIS DAN CONTOH STUDI KASUS PADA PT. MAYORA INDAH TBK

Dalam pemahaman yang sederhana, BISNIS adalah kegiatan/aktifitas mencari uang dan bisa menguntungkan, ini sesuai dengan kata bisnis diserap dari bahasa Inggris “business” berarti kesibukan, kesibukan yang berorientasi pada profit/ keuntungan. Produsen dan orang-orang yang bergerak dalam kegiatan bisnis berhasil membuat keuntungan dan memperbesar nilai bisnisnya yang makin lama makin meningkat. Fungsi sebuah bisnis bisa dilihat dari dua sisi, dari fungsi mikro dan makro. Fungsi mikro bisnis dipandang sebagai kemampuan aktivitas bisnis dalam memberikan kontribusinya kepada pihak-pihak yang berperan secara langsung terhadap proses penciptaan nilai (creation of value). Sedangkan fungsi makro bisnis dapat dipandang sebagai kemampuan aktivitas bisnis dalam memberikan kontribusinya kepada pihak-pihak yang terlibat secara tidak langsung dalam pembentukan dan pengendalian bisnis. 
Dalam kesempatan kali ini penulis mengambil contoh perusahaan PT.MAYORA INDAH TBK sebagai bahan studi kasus pada mata kuliah softskill, kenapa penulis tertarik pada perusahaan tersebut ? karena PT.MAYORA INDAH TBK merupakan sebuah perusahaan yang dapat terus melaju dan bertahan dalam dunia bisnis dalam arti kata perusahaan yang dapat memposisikan dirinya untuk berkembang secara berkesinambungan.
 Dari segi profil perusahaan PT MAYORA INDAH TBK didirikan pada tahun 1977 dengan pabrik pertama berlokasi di Tangerang. Telah menjadi perusahaan publik pada tahun 1990. Mayora Group telah tumbuh menjadi salah satu nama yang diakui di Industri Fast Moving Consumer Goods. Kemampuan untuk mengidentifikasi kebutuhan pasar dan komitmen untuk menghasilkan produk berkualitas telah membuat kelompok Mayora saat ini memiliki merek terkenal di dunia, seperti Kopiko, Danisa, Astor, Energen, Torabika dan banyak lagi.

Sedangkan dari segi aspek bisnis pada PT MAYORA INDAH TBK (Perseroan) bergantung pada :
  •         Produk (penciptaan barang dan jasa)

PT Mayora terus mengembangkan produk-produk baru yang berkualitas demi memenuhi kebutuhan pasar. Contoh produk mayora yang telah beredar di pasaran ialah Roma Sari Gandum, Roma Biscuit Kelapa, Roma Cream Crrackers.

  •          Pemasok (penciptaan nilai)

Kekhawatiran tentang keselamatan, kualitas, dan keterjangkauan produk, oleh karena itu PT. MAYORA terus mencari kerja sama dengan pemasok bahan baku dan bahan kemasan yang dapat memberikam produk dengan kualitas baik dan layanan dengan harga yang kompetitif.

  •          Distribusi

Saat ini, Mayora memiliki sekitar 500 distributor di seluruh Indonesia dan di seluruh dunia. Namun, masih memperluas jaringan distribusi di seluruh dunia.

  •           Serikat Kerja (kegiatan individu dan kelompok)

Serikat pekerja, sebuah organisasi karyawan yang ada didalam suatu perusahaan, diharapkan dapat berfungsi sebagai institusi yang melakukan employee counseling programs. Dengan peran serta tersebut, serikat pekerja sudah menunjukkan kemitraan yang positif kepada pengusaha. Sebaliknya, pengusaha dapat menarik manfaat yang besar akan peran serta organisasi pekerja, dalam hal ini serikat pekerja. Dengan sendirinya akan muncul image positif tentang keberadaan serikat pekerja di lingkukan dan karyawan.

Penjelasan fungsi mikro dan makro bisinis pada PT MAYORA  adalah sebagai berikut :
Mikro bisnis (Kontribusi terhadap pihak yang terlibat secara langsung):
·         Pekerja / Karyawan
Pekerja menginginkan gaji yang layak dari hasil kerjanya sementara manajer menginginkan kinerja yang tinggi yang ditunjukkan besarnya omzet penjualan dan laba.

·         Dewan Komisaris
Dewan komisaris bertanggung jawab untuk melakukan pengawasan dan memberikan saran kedapa direksi atas pengelolaan perusahaan, termasuk perencanaan dan pengembangan.

·         Pemegang Saham
Pemegang saham memiliki kepentingan dan tanggung jawab tertentu terhadap perusahaan.

Makro Bisnis (Kontribusi terhadap pihak yang terlibat secara tidak langsung) :
·         Masyarakat sekitar perusahaan
Memberikan kontribusi kepada masyarakat sekitar sebagai bentuk tanggung jawab perusahaan.

·         Bangsa dan Negara
Tanggung jawab kepada bangsa dan negara yang  diwujudkan dalam bentuk kewajiban membayar pajak.



Sumber Referensi :